11 Mar 2022

Cara Mudah Menancapkan Paku untuk Tembok Tetap Baik dan Tidak Rusak

Cara Mudah Menancapkan Paku untuk Tembok Tetap Baik dan Tidak Rusak

Pekerjaan memaku dan memalu bagi kebanyakan orang adalah pekerjaan yang mudah, namun jarang sekali dari kita memperhatikan cara kerja yang baik dan benar. Pekerjaan memaku sering dilakukan jika ingin membuat sebuah gantungan atau menggantung sesuatu di tempat tertentu dengan bahan dasar baik itu pada tembok maupun pada papan atau kayu.

Nah, perlu diketahui juga memaku dengan teknik yang baik dan benar akan membantu mengurangi resiko jari terkena palu dan membuat kondisi tembok tetap aman dan tidak retak. Lalu bagaimana sih caranya atau trik?

Trik Memaku Tembok Dengan Baik Dan Benar

paku dinding

  1. Ambil paku beton jika ingin memaku tembok. Paku beton memiliki ciri-ciri berwarna hitam, kepala paku berbentuk tumpul, tidak pipih, dan lebih keras. Mengapa harus menggunakan paku beton? Ya, karena paku beton jauh lebih kuat dibanding paku kayu dan paku beton juga lebih mudah menembus tembok saat ditancapkan.

  2. Pilih lokasi yang akan dipaku, lalu beri tanda. Menandainya cukup dengan membuat garis menggunakan pensil. Gunakan penjepit untuk menjepit paku seperti tang agar tangan tidak terkena palu saat memukul paku. Dalam memukul paku, pukul secara perlahan dan jangan terlalu cepat karena akan menyebabkan paku menjadi bengkok dan membuat tembok menjadi retak.

  3. Menggunakan lakban bening. Mengapa harus menggunakan lakban? Fungsi lakban disini adalah untuk ditempelkan pada bagian tanda yang sudah ditandai tersebut agar paku yang ditancapkan tidak keluar jalur garis. Cara menempelkannya cukup dengan membentuk tanda silang di titik yang sudah ditandai, hal ini juga berguna untuk mencegah agar tembok tidak retak saat dipaku. Jika tidak ada lakban, bisa menggunakan selotip juga dengan ditempelkan secara menyilang, selanjutnya dipaku pada bagian tengah tanda silang dari selotip yang ditempelkan pada tembok.

  4. Gunakan penjepit seperti tang untuk memegang paku. Gunanya adalah agar tangan tidak terkena palu saat memukul paku. Hal ini juga sering dianggap sepele oleh kebanyakan orang. Tidak sedikit diantaranya, tangan saat memegang paku kadang tidak sengaja terkena palu karena mereka sudah mengabaikan tips diatas namun juga melupakan tips keempat ini. Sebab, jika paku dijepit dengan tang maka palu tidak berkontak langsung dengan tangan maka kalaupun saat memalu kurang tepat palu tidak akan mengenai tangan pekerjaan pun akan menjadi aman dan nyaman.

  5. Tancapkan paku secara vertikal, jangan lurus ya karena nantinya akan merosot jika anda gunakan untuk menggantung benda tertentu. 

  6. Gunakan palu yang kokoh. Kerahkan tenaga anda agar paku dapat mendapatkan gaya yang besar dari palu yang anda ayunkan ke arah dinding. 

  7. Nah, jika paku sudah menancap sempurna, buka kembali lakban bening yang anda gunakan sebagai penanda. Ada tips tambahan bagi anda yang dinding rumahnya mudah rapuh saat dipaku, siramkan 2-3 sendok cuka ke dinding yang hendak dipaku. Kemudian tempelkan selotip dengan posisi menyilang, lalu paku. Dapat juga diterapkan pada pengeboran diameter 6-10 mm.

Tips Jitu Memaku Tembok agar Tidak Retak atau Pecah

  • Tentukan lokasi dimana paku akan ditancapkan. Aplikasikan lakban bening secara silang.

  • Lepaskan lakban bening secara perlahan. Tujuannya agar dinding tidak mudah terkelupas atau rontok. Siasati dengan cuka apel sebanyak 2 hingga 3 sendok. Biarkan hingga mengering. Kemudian ambil kembali lakban bening yang anda gunakan secara perlahan.

Cara Memaku Dinding Supaya Tidak Pecah

paku

  • Pastikan menggunakan kepala paku yang masih normal alias permukaan masih rata. Palu usang yang telah lama biasanya memiliki permukaan tidak rata sehingga berpotensi membuat dinding pecah.

  • Lakukan pemukulan secara bertahap saja. Jangan langsung pukul beberapa kali secara bersamaan. 

  • Jika dinding anda menggunakan kayu yang keras, usahakan tidak menancapkan paku pada mata kayu. Posisi idealnya tidak di tepian kayu. Posisikan paku secara miring agar hasilnya lebih rapi.

  • Dempul bagian bekas pukulan palu saat menancapkan paku.

Itulah beberapa tips dalam memukul paku yang baik dan benar. Jangan, anggap sepele untuk hal yang tampaknya biasa ya. Karena, dari hal kecil kita bisa melakukannya maka pekerjaan dari yang mudah hingga paling sulit pun kita terbiasa membiasakan diri untuk lebih hati-hati dan membuat nyaman dalam bekerja.

Jika Anda membutuhkan palu dengan kualitas terbaik, silahkan hubungi Vinindo Corporation. Kami merupakan peraih Top Brands Award 2022 dan Indonesia Best Product Award 2021. Percayakan kebutuhan alat pertukangan anda kepada kami.

Related Articles

Share this article
BACK